All about Innovation💡, Law⚖️, Management📝, & Soccer⚽: Oktober 2019

IWA

Selasa, 08 Oktober 2019

Kucing Kampung Peliharaan Saya Pemilih terhadap Makanan

Salah satu kucing kampung jantan dewasa peliharaan saya  yang bernama Cowy (karena berwarna hitam putih seperti warna sapi/cow😜) memiliki kebiasaan buruk, yaitu pemilih terhadap makanan daging. Kebiasaan tersebut mulai terlihat ketika Cowy terbiasa diberi makanan basah khusus kucing merek Whiskas dalam setahun terakhir.
Sumber: Akun Ig Penulis & Survei Toluna

Ketika diberi Whiskas basah (kaleng), Cowy begitu lahap dan cepat menyantapnya. Namun, dalam kondisi yang sama diberi daging sate berbumbu misalnya, maka Cowy hanya mencium aroma dan dijilat sesaat lalu kabur begitu saja tanpa rasa bersalah seakan tidak menghargai si pemberinya hehe... Selera makan Cowy kalah dari kucing peliharaan saya yang lain, kucing kecil di sebelah rumah, bahkan tikus got yang mendapat durian runtuh untuk menghabiskan makanan yang tidak dimakan Cowy tersebut😱 . Uniknya, setelah Cowy kabur (dalam keadaan masih lapar tentunya), saya melihat Cowy malah makan rumput atau makan makanan basi di tempat sampah. Saya juga heran kenapa bisa seperti itu? Apa bentuk protes? Ternyata tidak. Kucing memakan rumput akibat tidak enak badan dan untuk membersihkan parasit. Bahkan beberapa diantaranya setelah makan rumput dimuntahkan kembali agar membuat kucing lebih baik. Intinya memang si kucing dalam keadaan mood yang kurang baik😾 (sumber: https://sains.kompas.com).


Setelah saya search di google, ternyata kasus kucing pemilih terhadap makanan lumrah terjadi, tidak hanya berlaku bagi kucing impor peliharaan (rumahan), tapi juga kucing kampung peliharaan. Saya sempat beranggapan itu hanya berlaku untuk kucing impor saja, ternyata tidak.

Beberapa faktor penyebab kucing menjadi pemilih terhadap makanan:
1. Kebiasaan makan mereka saat masih kecil/kitten terbawa hingga dewasa

2. Kebiasan kucing diberi makanan enak yang sama dalam waktu yang lama menyebabkan kucing tidak mau mencoba makanan yang baru

3. Kucing merasa tidak begitu lapar walaupun suka rewel dan mengeong. Kucing rumahan biasanya jarang bergerak sehingga makannya pun lebih sedikit daripada kucing yang senang bergerak

4. Aroma makanan basah tertentu saja (terutama aroma ikan dan makanan daging kalengan) yang sangat disukai kucing sehingga menggugah selera makan kucing. Bandingkan dengan aroma makanan kering kucing yang kurang mantap atau aroma bumbu rempah yang dianggap aneh sehingga hanya dimakan sedikit bahkan tidak dimakan sama sekali

5. Kucing sensitif terhadap bahan kimia berbahaya pada makanan, namun sistem pencernaannya kuat terhadap makanan basi misalnya, jelas lebih kuat dari sistem pencernaan manusia. Jika kucing lapar diberi sisa daging enak yang baru dikonsumsi manusia dan kucing menolak lalu kabur, jangan-jangan itu daging mengandung bahan kimia dan pengawet berbahaya😱.

Solusi:
1. Mengganti makanan kucing setiap sebulan sekali. Seperti si Cowy dibiasakan untuk tidak terus-menerus diberi makanan Whiskas basah dan kering, tapi juga diganti dengan makanan sejenis merek lain dan juga variasi makanan lain seperti sarden, daging ayam goreng, daging sapi, dan sebagainya. Khusus daging berbumbu, ada baiknya jika bumbunya dibersihkan terlebih dulu. Terkadang kucing suka mual terhadap bumbu tertentu. Kucing pun seperti manusia akan bosan jika diberi makanan dengan bumbu yang itu-itu saja

2. Kombinasikan makanan basah dan kering. Misal pagi makanan basah khusus kucing, siang makanan sisa manusia, dan malam malam makanan kering khusus kucing. Uniknya, Cowy senang juga senang makan roti tertentu😜

3. Kondisi tidak mau makan tidak melulu akibat bosan, bisa saja kucing kurang vitamin dan kurang gerak juga. Vitamin dapat dibeli di petshop mulai dari yang Rp. 20 ribuan sampai Rp. 200 ribu. Sama saja dengan manusia, ada yang sulit makan perlu suplemen penambah nafsu makan. Kecuali jika sudah diberi vitamin kucing tetap tidak mau makan dan terlihat lemas, memang harus diperiksa ke dokter hewan. Sedangkan faktor kurang gerak harus diantisipasi dengan sering diajak bermain oleh pemiliknya

4. Jangan memberi makanan yang mengandung bahan kimia dan pengawet berbahaya walau itu daging enak, kucing sudah pasti menolaknya
(Sumber: www.rajapetshop.com, www.farmbos.com, & www.fauna.id).

Demikian artikel saya, kucing pemilih terhadap makanan harus dicari akar masalahnya, apakah memang hanya akibat bosan, salah pola makan, atau kurang vitamin. Jika kucing tidak pemilih terhadap makanan, maka itu artinya memiliki nafsu makan yang baik dan kucing bisa dikatakan sehat. Tapi, bukan berarti karena tidak pemilih, kucing malah diberi sayuran, nasi uduk, tahu tempe, dan kue kering, ya mana mau😜.

Silakan mampir juga ke blog saya yang kedua (tentang kesehatan dan kemanusiaan, full text english) dan ketiga (tentang masalah dan solusi kelistrikan). Semoga bermanfaat. Terima kasih. Berikut link-nya:

Manajemen Puasa Ramadan yang Menyenangkan

Seringkali kita mendengar istilah manajemen yang merupakan salah satu jurusan perkuliahan di fakultas ekonomi, tapi kurang paham apa defini...